• AlamatJl. Ki Hajar Dewantara No. 116
  • Email
  • Kontak(0725) 42454

MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT HIBAH DRTPM KEMENDIKBUD RISTEK BATCH II DI DESA TELOGO WUNGU SUMBER GEDE LAMPUNG TIMUR

MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT HIBAH DRTPM KEMENDIKBUDRISTEK BATCH II  DI DESA SUMBERGEDE LAMPUNG TIMUR
“MODERNISASI DAN DIGITALISASI UMKM TELOGO WUNGU PERKUAT EKONOMI DESA” DI DESA SUMBERGEDE LAMPUNG TIMUR

LPPM UM Metro, 15 November 2024 – Program Pengabdian kepada Masyarakat dengan tema “Modernisasi dan Digitalisasi UMKM Telogo Wungu, Perkuat Ekonomi Desa Sumbergede Lampung Timur” yang diinisiasi oleh Dani Anggoro, dosen Universitas Muhammadiyah Metro, mendapat perhatian dari tim monitoring dan evaluasi (monev) yang terdiri dari reviewer eksternal Dra. Dwi Asmi, Ph.D., dari Universitas Lampung dan reviewer internal Dr. Achyani, M.Si., dari Universitas Muhammadiyah Metro.

Kegiatan monev yang berlangsung di Desa Telogo Wungu, Sumbergede, ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian program dalam memberdayakan pelaku UMKM melalui modernisasi dan digitalisasi. Program ini bertujuan meningkatkan daya saing UMKM lokal dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas akses pasar, meningkatkan efisiensi operasional, dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.

Dalam presentasinya, Dani Anggoro memaparkan capaian program, termasuk pelatihan penggunaan platform e-commerce, pengenalan strategi pemasaran digital, serta pendampingan dalam pengelolaan usaha berbasis teknologi. Ia menekankan pentingnya adaptasi pelaku UMKM terhadap era digital agar tetap relevan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat.

Reviewer eksternal, Dra. Dwi Asmi, Ph.D., memberikan apresiasi atas dampak positif yang dihasilkan oleh program ini, khususnya dalam peningkatan omzet beberapa pelaku UMKM di Desa Telogo Wungu. “Program ini telah membuktikan bahwa digitalisasi dapat menjadi solusi untuk memperkuat perekonomian desa. Namun, diperlukan kesinambungan dan dukungan berkelanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Achyani, M.Si., sebagai reviewer internal, memberikan masukan terkait optimalisasi kolaborasi antara UMKM dengan komunitas lokal serta pentingnya pengembangan model bisnis yang berkelanjutan. “Selain digitalisasi, penguatan aspek manajemen dan strategi pemasaran offline tetap diperlukan agar UMKM dapat terus berkembang secara holistik,” tambahnya.

Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat, pelaku UMKM, serta perangkat desa, yang turut memberikan umpan balik terkait implementasi program. Beberapa peserta menyampaikan bahwa program ini telah memberikan perubahan signifikan, terutama dalam hal akses pasar dan pemahaman tentang teknologi digital.

Monev ini diakhiri dengan sesi diskusi dan rekomendasi strategis dari kedua reviewer untuk peningkatan program di masa mendatang. Program ini menjadi bukti nyata peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan masyarakat melalui pemberdayaan UMKM berbasis digitalisasi.